Doa-doa Agar Mendapat Pemimpin Yang Baik (Doa Rasulullah untuk Para Pejabat)

Doa Agar Dapat Pemimpin Terbaik #1
اللهم إني أعوذبك من إمارةِ الصبيان والسفهاء
(ALLAHUMMA INNI A'UDZUBIKA MIN IMRATISSHIBYAN WAS SUFAHA') 
Artinya :
“Yaa Allah, sungguh kami berlindung kepada-Mu dari pemimpin yang kekanak-kanakan dan dari pemimpin yang bodoh.” (Shahih adabul mufrad (47/66))
Doa Agar Dapat Pemimpin Terbaik #2
اللَّهُمَّ لَا تُسَلِّطْ عَلَيْنَا بِذُنُوْبِنَا مَنْ لَا يَخَافُكَ فِيْنَا وَلَا يَرْحَمُنَا
(Allahumma laa tusallith ‘alainaa bidzunubinaa man laa yakhafuka fiinaa wa laa yarhamunaa)
Artinya :
“Yaa Allah -dikarenakan dosa-dosa kami- janganlah Engkau kuasakan (beri pemimpin) orang-orang yang tidak takut kepada-Mu atas kami dan tidak pula bersikap rahmah kepada kami.”
Doa Agar Dapat Pemimpin Terbaik #3
اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِنَا، اَللَّهُمَّ وَفِّقْهُمْ لِمَا فِيْهِ صَلَاحُهُمْ وَصَلَاحُ اْلإِسْلَامِ وَالْمُسْلِمِيْنَ، اَللَّهُمَّ أَعِنْهُمْ عَلَى الْقِيَامِ بِمَهَامِهِمْ كَمَا أَمَرْتَهُمْ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ. اَللَّهُمَّ أَبْعِدْ عَنْهُمْ بِطَانَةَ السُّوْءِ وَالْمُفْسِدِيْنَ وَقَرِّبْ إِلَيْهِمْ أَهْلَ الْخَيْرِ وَالنَّاصِحِيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُوْرِ الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ كُلِّ مَكَانٍ
Artinya :
“Ya Allah, jadikanlah pemimpin kami orang yang baik. Berikanlah taufik kepada mereka untuk melaksanakan perkara terbaik bagi diri mereka, bagi Islam, dan kaum muslimin. Ya Allah, bantulah mereka untuk menunaikan tugasnya, sebagaimana yang Engkau perintahkan, wahai Rabb semesta alam. Ya Allah, jauhkanlah mereka dari teman dekat yang jelek dan teman yang merusak. Juga dekatkanlah orang-orang yang baik dan pemberi nasihat yang baik kepada mereka, wahai Rabb semesta alam. Ya Allah, jadikanlah pemimpin kaum muslimin sebagai orang yang baik, di mana pun mereka berada.”

Doa Rasulullah untuk Pejabat

Dikutip dari laman rapublika.co.id, bahwasanya perhatian Rasulullah terhadap masa depan umatnya sangat besar. Wujud perhatian beliau terefleksikan dalam banyak hal. Salah satunya dalam redaksi doa yang beliau ajarkan.

Salah satu doa yang sering beliau panjatkan adalah:
"Ya Allah, siapa yang mengemban tugas mengurusi umatku kemudian ia menyusahkan mereka, ma ka susahkanlah dia; dan siapa yang mengemban tugas mengurusi umatku dan memudahkan mereka, maka mudah kanlah dia." (HR Muslim dan Ahmad)

Doa Rasulullah di atas menyiratkan dua tipikal pejabat yang akan selalu mengisi kehidupan ini. Ada pejabat yang menyusahkan rakyatnya dan ada pula yang memudahkan mereka.

Pejabat yang memudahkan rakyatnya akan mendapatkan doa ke mudahan dari beliau. Sebaliknya, pejabat yang menyusahkan rakyatnya akan mendapatkan doa supaya ia disusahkan. Kemudahan dan kesusahan yang dimaksud dalam hadis tadi bersifat umum, mencakup dunia akhirat.

As-Shan'ani berkata, "Kesusahan dalam hadis, mencakup kesusahan duniawi dan ukhrawi." Di antara bentuk kesusahan yang akan diterima oleh pejabat disebutkan dalam hadis lain. Rasulullah bersabda, "Siapa yang diamanahi mengurusi umat ku lalu menyusahkan mereka, ma ka baginya Bahlatullahi? Para sahabat bertanya, apakah itu Bah latul lahi? Ra sulullah menjawab, "Laknat Allah." (HR Abu Awanah dalam kitab sahihnya).

Orang yang dilaknat oleh Allah akan tersingkir dari pusaran rahmat dan kasih sayang-Nya. Padahal, jabatan adalah amanah yang sangat berat. Tak mungkin tertunaikan kecuali dengan bantuan dan pertolongan Allah. Pejabat itu bakal dikenang oleh rakyatnya sebagai pemimpin yang gagal. Pejabat seperti itu justru menjadi sasaran kemarahan rakyatnya.

Yang lebih mengerikan lagi, kesulitan itu akan terus berlanjut di akhirat. "Tidaklah seorang di amanahi memimpin suatu kaum ke mudian ia meninggal dalam keadaan cu rang terhadap rakyatnya maka diharamkan baginya surga." (Bukhari dan Muslim). Sebaliknya, jika seorang pejabat bisa memberikan kemudahan (yang tidak melanggar syariat) maka ia juga akan mendapatkan kemudahan berupa pertolongan Allah.

Bila pertolongan Allah sudah mengucur maka segala sesuatu akan terasa mudah. Kehidupan sang pemimpin juga akan selalu dinaungi dengan ketenangan. Rakyat mencintainya dan Allah mengasihinya. Di akhirat kelak akan mendapatkan penghargaan yang sangat istimewa dari Allah. Sebab itulah, sebenarnya hikmah di balik disyariatkannya kepemimpinan, yaitu untuk mempermudah urusan umat, bukan untuk membuat umat bertambah susah dengan permasalahan yang menimpanya.

Itulah beberapa bacaan doa agar mendapat pemimpin yang terbaik bagi rakyatnya. Sebagaimana Rasulullah SAW juga berdoa untuk para pemimpin atau pejabat. Maka dari itu, marilah kita juga berdoa agar dihadirkan pemimpin yang terbaik bagi kita semua. Sehingga kehidupan kita lebih aman, makmur, damai dan sentosa. Amin. 

Semoga apa yang sudah kami share pada kesempatan ini bermanfaat bagi para pembaca semua. Dan jangan lupa untuk share artikel ini sebanyak-banyaknya agar supaya semua orang membacakan doa-doa diatas sehingga kita didatangkan pemimpin yang terbaik bagi umat sedunia. Amin.

Comments

Popular posts from this blog

Lirik Sholawat Ya Hujrotan dan Artinya ( يا حجرة )

Shalawat Nabi "Ya Habibal Qolbiy"

Bacaan Tasbih Subhanallah Walhamdulillah Lengkap Terjemahan